Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Fenomena Mamdani dan Pemilihan Wali Kota New York

Juni 26, 2025 | Juni 26, 2025 WIB Last Updated 2025-06-27T03:21:08Z
New York, neodetik.com || Sekitar akhir Oktober 2024 lalu saya diundang hadir dalam sebuah pertemuan kecil di kawasan Hillside Queens, New York. Saya diberitahu bahwa acara ini diadakan sebagai ajang pengenalan salah seorang calon Wali Kota New York, Zohran Mamdani

kemenangan Zohran tidak lebih karena kampanye Cuomo yang lemah dan membosankan. Bukan karena kekuatan dan kemampuan Zohran sendiri.

Bagi saya semua itu hanya ekspresi kekecewaan. Bahkan pada tataran tertentu kemarahan atas kekalahan calon yang mereka dukung. Bayangkan seorang Cuomo, mantan Gubernur dan dukungan dinasti politik, warga putih keturunan Italia, salah satu segmen warga terkuat di kota New York. Juga dengan dukungan penuh dari pembesar Partai, orang-orang kaya dan oligarki. Tiba-tiba dikalahkan oleh seorang anak muda, pendatang baru, bahkan dianggap tidak berpengalaman. Tidaklah itu menyakitkan?

Saya justeru melihat minimal ada enam faktor utama kekuatan Zohran Mamdani dalam pemilihan calon Demokrat kali ini.

Pertama, Faktor momentum. Pada sisi ini ada dua hal penting. Satu, kemenangan Donald Trump yang dianggap tidak sejalan dengan aspirasi warga New York. Dua, situasi global, khususnya genosida Gaza/Palestina yang semakin tidak bisa diterima oleh masyarakat luas kota New York. Momentum ini sangat relevan dengan Zohran yang memang anti fasisme dan otoritarianisme (Donald Trump) dan anti genosida dan kejahatan kemanusiaan (crime against humanity) di Gaza, Palestina.


×
Berita Terbaru Update