Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Polsek Kotanopan dan BPP Hutarinbaru Melaksanakan Tanam Jagung Lanjutan bersama Dengan kelompok Tani Saroha di Wilayah Saba Arambir

Juni 18, 2025 | Juni 18, 2025 WIB Last Updated 2025-06-19T00:59:04Z

 


Medan ,Mandailing Natal

Kotanopan - neodetik.com

Polsek Kotanopan dan Balai penyuluh Pertanian ( BPP ) Hutarinbaru Kelurahan  Pasar Kotanopan Melaksanakan  penanaman jagung 1 juta hektar Lanjutan kerjasama Polri dan Kementan Bersama Kelompok Tani Saroha pada Rabu ( 18/6/ 2025)


Hadir pada kegiatan ini dari Polsek Kotanopan Aipda Agus Wanto dan Aipda Zulfikar Siregar, SE., Koordinator BPP Hutarimbaru Kotanopan Arya Benni Daulay,SPt, Supervisor BPP Hutarinbaru Nur Azizah,AMD, PPL Wkp Pasar Kotanopan Harni Agustina,SST beserta beberapa PPL dari BPP Hutarinbaru Kotanopan.


Adapun tempat pelaksanaan pertanaman ini di lahan ibu Aida Fitri Lubis anggota kelompok tani Saroha.Penanaman jagung ini dilaksanakan dengan cara menggunakan alat manual.


Koordinator BPP Hutarinbaru Kotanopan Arya Benni Daulay menyampaikan apresiasi atas komitmen dari kelompok tani Saroha terhadap program Ketahanan Pangan Nasional Program Presiden RI Bapak Prabowo  Subianto.


Lokasi Pertanaman jagung pada lahan reklamasi  bekas tambang  ini berjalan sukses ,  penanaman ini adalah tahap lanjutan , yg sebelumnya nya kelompok tani Saroha telah melaksanakan panen Raya dan Tanam bibit Bersama Forkopimda yang di hadiri oleh Bupati Mandailing Natal Bapak H. Saipullah Nasution .


Tidak hanya berkomitmen Penambahan Luas Lahan untuk tanam  jagung , Kelompok Tani Saroha juga berkomitmen untuk .Penambahan  luas lahan untuk tanam  komoditi padi sawah ,  degan melakukan cetak lahan  sawah baru yg direncanakan seluas 1 ha dan direncanakan tanam pada Musim Tanam  II ini .


Aida Fitri Lubis anggota kelompok tani Saroha menyampaikan akan terus berkomitmen melakukan pertanaman jagung secara terus menerus secara berkelanjutan ,  

Lanjut Aida Fitri Lubis ,  lahan ini adalah lahan reklamasi bekas tambang , lahan ini dapat dijadikan lahan produktif pertanian termasuk untuk pengembangan jagung. Ini telah dibuktikan dengan sudah melakukan panen sebanyak 2 kali di kelompok tani Saroha.


Aida Fitri Lubis mewakili kelompok tani Saroha berharap mendapatkan dukungan dari semua pihak baik pemerintah , baik terkait fasilitas sarana prasarana, SDM Penyuluh dan termasuk regulasi yang lebih sederhana dalam pemanfaatan potensi lahan bekas tambang ini.

( Kaperwil Sumut/ Tega Kurnia )

×
Berita Terbaru Update